Saya Minum Susu Lalu Saya Kentut

Saya suka minum susu, sejak ibu saya memberikan saya susunya (ASI). Kebiasaan minum susu ini dipertahankan sampai saya duduk di bangku SMP walaupun yang saya minum bukan lagi ASI. Dengan penuh dedikasi, ibu saya selalu membuatkan saya susu dari susu bubuk instan setiap pagi, memberikan saya gizi yang setara dengan yang diperoleh anak sapi. Namun setelah ibu saya sadar bahwa sudah terlalu besar untuk selalu dibuatkan susu, ibu berhenti dan menyuruh saya untuk bikin susu sendiri (dari susu bubuk). Sejak saat itu saya malas minum susu karena harus buat sendiri.

Lalu entah sejak kapan, beberapa saat setelah saya minum susu,saya merasakan ada yang aneh dengan perut saya. Perut saya sepertinya penuh dengan gas,lalu saya mulai kentut-kentut, banyak dan sering. Jika saya sedang tidak beruntung, ritual kentut-kentut ini akan disusul oleh ritual mencret.

Apakah kamu merasakan hal yang sama dengan saya? Mungkin ini jawabannya :

LACTOSE INTOLERANT

Menurut beberapa artikel yang saya baca, gejala-gejala yang saya alami mirip dengan gejala lactose intolerant. Orang yang menderita lactose intolerant tidak mempunyai cukup enzim laktase, enzim yang memecah laktosa (gula yang ada di susu) menjadi gula yang lebih sederhana yang dapat diserap oleh tubuh. Sisa laktosa di dalam perut akan dicuri eh dimanfaatkan oleh bakteri yang numpang hidup di perut kita dan bakteri itulah yang menghasilkan gas dan bikin perut kita kerucuk-kerucuk. Sebagian gas akan dikeluarkan lewat napas dan sebagian lewat kentut. Hah, jadi itu kenapa saya kentut-kentut terus......
Terus jika masih ada sisa laktosa, ia akan menarik air dari luar usus kedalam usus lewat peristiwa osmosis, sehingga feses saya encer dan mencretlah saya......

LAKTOSA CELAKA........

Yah sebenernya peristiwa kentut dan mencret bisa dihindari dengan tidak terlalu banyak mengkonsumsi susu atau makanan yang mengandung susu atau olahannya kaya es krim, butter, atau keju. Padahal itu makanan kan enak semua..... Biar aman mending minum enzim laktase dulu sebelum mengonsumsi susu atau produk mengandung susu.

Usut punya usut, ternyata sekitar 90 % orang dari etnis Asia menderita lactose intolerant, hore saya gak sendirian!!!! Menurut beberapa artikel yang bisa kamu googling dengan kata kunci lactose intolerant, orang Asia banyak yang menderita lactose intolerant karena kita jarang mengonsumsi susu dan produk yang mengandung susu, berbeda dengan orang Londo yang minum susu terus. Lebih sedikit orang Eropa yang menderita lactose intolerant dibanding orang Asia. Jadi ibu-ibu, bapak-bapak mulai saat ini kasih terus anaknya susu biar nanti pas anaknya udah gede gak kentut-kentut abis minum susu.

Eit, jangan khawatir dulu,kentut-kentut setelah minum susu bukan berarti kamu menderita lactose intolerant. Bisa juga kamu kena infeksi saluran pencernaan yang menyebabkan produksi laktase kamu terganggu. Kalau infeksinya sembuh ya kamu ga akan kentut lagi setelah minum susu.

Adajuga yang menyatakan bahwa makin tua tubuh kita akan memproduksi lebih sedikit laktase, jadi ini memang sudah kodrat kita untuk kentut dan mencret setelah minum susu. Hati-hatilah terhadap laktosa....

Open for Public Relationship

Sejak mengikuti dan memanfaatkan serta oh, mencandu jejaring sosial semacam Facebook atau Twitter, saya menemukan fenomena yang menurut saya menarik, yaitu open for public relationship. Apa itu? Menurut saya, yang menciptakan istilah itu sendiri, open for public relationship adalah ketika sepasang kekasih memutuskan untuk berhubungan via jejaring sosial sehingga teman-temannya dapat mengetahui perasaan-perasaan yang terlontar dari hati sepasang kekasih , hahahaha lebay!

Mari saya beri contoh. Misalnya ketika sedang asik menaik turunkan scroll pada mouse melihat-lihat kabar dari teman-teman saya dikejutkan pada wall to wall teman saya

neneng cantik sekali wrote on kakang ganteng abiezz wall :

Yang, makasih ya buat hari ini, neng seneng banget. Neng sayang kakang selamanya!!! Met tidur beib...awas ngiler..hehehehe

ya seperti itulah kira-kira walaupun versi yang saya buat ini sedikit lebay, tapi begitulah isinya kira-kira. Jika saya melihat yang seperti itu lalu terbersit lah niat mencuri lihat dan tangan saya secara otomatis akan menklik pilihan see wall to wall, nyahahahaha lalu dengan penuh rasa bahagia namun sedikit geli membaca wall to wall yang serupa penuh cinta. Sebenernya saya gak nyuri liat kan. Karena ketika seseorang dengan sadar menulis sesuatu di wall seseorang maka dia dengan sadar telah setuju isi tulisannya dibaca seluruh temannya. Tapi saya mengakui kalo saya gak ada kerjaan untuk ngeliat isi wall to wall. But they are my friends anyway, we do like to know what happen to our friends include their love stories, kikikikik....We always love romantic story .

Well, it's how they express their love, isnt it? It's their right. Tetapi menurut saya hal seperti ini tidak cocok ketika jejaring sosial menjadi media untuk berselisih paham. Mari saya beri contoh dengan tokoh yang sama (tokoh hanya fiksi belaka)

neneng cantik sekali wrote on kakang ganteng abiezz wall :

Kakang kok gitu sih gak ngerti perasaan neng?! Kesel tau!Neng mah dah cape ngadepin kakang!

kakang ganteng abiezz wrote on neneng cantik sekali wall :

Neneng juga kapan ngertiin kakang? Neng kira kakang ga cape????Cape kakang juga!!! Coba neng ada di posisi kakang.....


neneng cantik sekali wrote on kakang ganteng abiezz wall :

Kakang jahat, neng ga suka!

Oke, itu versi lebay dari pertengkaran yang terjadi di jejaring sosial. Yang saya liat gak selebay itu, hehehe, tapi saya tau mereka sedang bertengkar, dilihat dari kata sayang beib atau honey yang menghilang. Saya pikir saya gak perlu tau mereka lagi bertengkar dan hal demikian akan menjerumuskan saya pada asumsi yang mungkin akan merendahkan salah satu dari mereka. Pikiran seperti "owh, si kakang ternyata jahat juga ya sama si neneng, saya gak nyangka ganteng-ganteng tapi kok gitu sama perempuan" atau "si neneng kok kurang pengertian gitu sih sama cowo..." padahal saya gak tau masalahnya apa.....dah gitu ada pilihan comment lagi, untung saya gak tergoda untuk ikut campur. Ketika lagi emosi kita akan cenderung tidak berpikir jernih dan menulis semau hati jahat kita menulis. Takutnya tulisan-tulisan itu akan merendahkan pasangan kita dan kita yang nulisnya.

I was kinda thinking lately, will i do that? Doing open for public relationship?Let everyone knows how we're doing. Say i love him so much till the end of the world and let everyone says it was so romantic and cute. Hmmm for now, i dont think so. Saya kadang ingin tau alasannya mengapa harus berkomunikasi lewat jejaring sosial? Apa karena lebih murah? Atau lebih sering di akses daripada sms yang menurut saya jauh lebih personal daripada jejaring sosial.

Menurut saya ini seperti memperlihatkan surat cinta pada orang lain. Biasanya surat cinta buat diliat sendiri aja kan??

Oh, ku tak mungkin kerja di indomaret sebagai kasir!!!!!

Di saat-saat menjadi pengangguran seperti ini ,hanya bekerja serabutan, bantu-bantu dosen menjadi asisten, ku pun melihat-lihat lowongan kerja yang terpampang. Dengan hasrat konsumtif yang tinggi ku pun melihat lowongan kerja jadi kasir di indomaret sambil jajan. Ternyata setelah kulihat syarat-syaratnya, ku tak mungkin diterima. KENAPA?????? KARENA NILAI MATEMATIKA MINIMAL TUJUH!!!!!! Sayang sekali, ketika SMA ku tak sanggup menerima pelajaran matematika dengan baik, mata menjadi buram melihat kecambah-kecambah integral atau kurva-kurva trigonometri yang naik turun membuat bukit dan lembah (lho, kok saya masih inget????!!!!). Akhirnya guru-guru matematika saya yang baik memberi nilai ENAM. Mungkinkah itu pembulatan ke atas, oh jangan dong!!!!!

Baiklah........selamat tinggal indomaret!!!!


Ketika ku jajan di lain tempat, pizza hut tepatnya (pengangguran kok jajan melulu ya?!), ku kembali melihat lowongan pekerjaan, kali ini jadi waitress. Ternyata ku tak juga mungkin diterima. KENAPA?????KARENA TINGGI BADAN MINIMAL 160 cm. Sedangkan saya hanya 158,5 cm.

Baiklah.......selamat tinggal Pizza Hut!!!!


Eh, kalo buat penjaga food court laki-laki ada standar kegantengannya ga ya???Soalnya kemaren ke mall kok yang jaga tokonya ganteng-ganteng!!! hahahahahahahaha........

Tips-tips untuk Para Calon Wisudawan dan Wisudawati

Setelah sekian lama ku tak posting di blog ini, akhirnya saya mempunyai ide untuk tema tulisan saya berikut ini. Karena saya merasa sangat ribet dan lelah ketika memenuhi syarat-syarat wisuda, maka saya akan menulis tips-tips yang berguna untuk anda hai para calon wisudawan, eh, terutama yang kuliah di kampus saya, ITB. OKHE!!!!!

1. Selesaikanlah skripsi Anda dan dapatkan persetujuan pembimbing

Hehehe ya iya lah, draft skripsi harus sudah selesai dan disetujui oleh pembimbing kira-kira 2 bulan sebelum tanggal wisuda. Untuk mendapatkan persetujuan pembimbing, rata-rata sih mahasiswa butuh minimal 3 kali revisi dari pembimbing. Kalo dikonversi ke waktu saya butuh 4 bulan untuk mendapatkan persetujuan dari pembimbing. Inget juga kalo pembimbing kita adalah orang yang super sibuk. Jadi walaupun kita bisa dengan cepet menyelesaikan skripsi belum tentu beliau punya banyak waktu untuk baca hasil kerja kita. Siapkanlah banyak-banyak waktu cadangan.

2.Catatlah tanggal-tanggal penting yang berkaitan dengan wisuda
Sebelum dapat melangsungkan prosesi wisuda, kita wajib mengikuti serangkaian prosesi lain,kalo di jurusan saya prosesi-prosesi tersebut adalah : pengumpulan draft skripsi, pengumpulan abstrak, seminar, pendaftaran sidang, sidang akhir, bayar uang wisuda, pendaftaran wisuda. Rajin-rajinlah ke TU biar selalu dapet update tentang jadwal rangkaian prosesi tersebut.

3. Catat syarat-syarat yang banyak itu
Tiap prosesi pasti ada syaratnya. Untuk ikut seminar harus ngumpulin abstrak, formatnya punspesifik, gak kaya buat di skripsi, buat daftar sidang ada lagi syaratnyah,buat daftar wisuda ada juga. Sering-seringlah mampir ke TU buat liat pengumuman tentang syarat-syarat tersebut .

4. Baik-baiklah dengan pegawai TU
Walaupun setiap syarat ada deadlinenya, tetapi bukan berarti kita ga bisa ngumpulin syarat-syarat setelah deadline. Kalau kita udah jadi temen sama pegawai TU, kita bisa janjian sama beliau untuk ngumpulin syarat setelah dead line resmi, kikikik...

5. Soal TOEFL
TOEFL adalah salah satu syarat yang kemarin cukup merepotkan saya, karena saya melewatkan jadwal TOEFL di UPT Bahasa. Jadwal di UPT Bahasa itu adanya kira-kira sebulan apa 2 minggu gitu sebelum pendaftaran terakhir buat wisuda. Kalo kelewat ada beberapa pilihan, bisa di UPT Bahasa UPI (tapi katanya susah, hehe), di BLCI (murah, cuma 50 ribu), bisa juga di EEP. Kemaren saya pilih di EEP karena murah (cuma 60 ribu), tesnya bisa dilakukan tiap hari dan hasilya bisa langsung diambil sorenya. Sempat beredar isu kalo nilai minimum tahap sarjana 475, tapi ternyata gada batasan nilai, yang penting kita ngumpulin hasil tes TOEFL. Kalo ga bisa ngumpulin tepat waktu, minta surat penangguhan di TU dan minta tanda tangan kaprodi.

6.Siapkan banyak waktu untuk ngambil TOGA
Acik-acik, setelah semua syarat beres, kita bisa ngambil TOGA. Karena yang berhasil menyerahkan syarat wisudanya banyak, jadi untuk mengambil toga dan tanda tangan ijazah kita akan memerlukan waktu yang cukup lama. Mengantri dan mengular di anex yang panas . Bawa payung sama minum, mp3 player juga boleh, biar mengantri lebih menyenangkan.

7. Tentukan pilihan mau foto di studio mana
Foto studio bakal penuh dimana-mana!!!!!!Apalagi kalo ada beberapa perguruan tinggi yang menyelenggarakan wisuda pada hari yang sama. Kalo mau foto di LFM, bersegeralah daftar, karena kemaren saya kehabisan. Kalo mau di Jonas, bersegeralah daftar, karena saya juga kehabisan waktu baru mau daftar di hari H. Bersegeralah tentukan mau foto di studio mana dan daftarlah.

8. Datang pagi dan bawa makanan dan minuman ke sabuga
Datang pagi karena biasanya bakal ada kemacetan di sekitar sabuga (kan deket kebon binatang juga). Kalo kita dateng pagi kita juga bisa parkir di tempat pilihan kita deket sabuga. Walaupun protokoler melarang masuknya makanan dan minuman ke auditorium, tetapi percayalah kita bakal kelaparan di dalem sabuga. Curi-curi dikit buat makan ma minum gakan membuat kita diusir kok...ow buat para wisudawati jangan lupa bawa sedotan buat minum biar make up tetap terjaga, kikik...

Udah dulu ah, ntar kalo ada yang inget saya tulis lagi. Semoga berguna...

Misteri Ibu Kandung Maya dan Farrel dalam Cinta Fitri

Bagi temen-temen pecinta sinetron cinta fitri atau teman yang terpaksa menemani teteh, mamah atau bibi nonton cinta fitri, nama Maya dan Farrel mungkin sudah tidak asing lagi. Maya Farrel adalah anak Papi dan Mami Hutama, namun, sejak kedatangan lelaki bernama Faiz yang mengaku sebagai anak Papi dan Mami Hutama, dan terbukti dari serangkaian tes yang dimanipulasi, Farrel tersingkir dari keluarga Hutama. Namun, kita-kita sebagai pencinta kebaikan, yakin 100% bahwa Farrel hanya difitnah dan Faiz Cuma ngaku-ngaku.

Tolong diingat : FARREL = BAIK FAIZ = JAHAT

Pada suatu episode yang seru sekali, Maya tertabrak mobil dan perlu dioperasi. Di tengah operasi yang sangat janggal (khas sinetron indonesia), suster berlari keluar mengabari keluarga bahwa Maya butuh darah namun PMI tak dapat menyediakan dan golongan darah Maya adalah AB.

Tolong diingat : Golongan darah Maya adalah AB

Lalu dengan terisak-isak, Mami Hutama berkata,
“Oh, Golongan darah Maya AB sama kaya Papi, kalo Mami kan O”

WHAT?????!!!!!!

Sutradara ingin membangun situasi yang pelik dan emosi yang gila buat si Mami yang sebagai orang tua gak bisa nolong anaknya.

TETAPI.....

Jika temen-temen kembali mengingat pelajaran pewarisan sifat dari orang tua ke anak waktu smp dan sma, temen-temen akan tau kalo Papi Hutama yang berdarah AB dan Mami Hutama yang berdarah O menikah......anaknya akan bergolongan darah A atau B, gak mungkin AB!!!! Dikira sutradara kalo anak itu bakal punya golongan darah yang sama dengan ibu atau bapa. Tetapi penurunan sifat dari orang tua ke anak lebih kompleks daripada itu, sodara-sodara!!!

Kesimpulan pertama : MAYA BUKAN ANAK KANDUNG MAMI HUTAMA

Lalu Farrel sebagai adik yang baik, dengan segera memeriksakan darahnya dan ternyata DARAHNYA COCOK. Mami riang bukan kepalang, anak perempuannya diselamatkan oleh anak lelakinya. Yang tidak dia tahu mereka BUKAN ANAKNYA.

Kesimpulan dua : FARREL BUKAN ANAK KANDUNG MAMI HUTAMA

Setelah bersisen-sisen kami membela Farrel karena dia difitnah sebagai anak pungut Papi Hutama, dalam satu episode saja runtuh sudah pembelaan itu. Ternyata Farel memang bukan anak kandung keluarga Hutama. Jangan-jangan sebenernya Faiz bergolongan darah A atau B, dengan demikian dia memang anak kandung keluarga Hutama.

Kecewa sayah.....

Ga deng, sebenernya saya ketawa-ketawa di lantai. Oh, teruslah membuat sinetron abal-abal sehingga saya bisa ketawa-ketawa, hahahahahaha.
Sinetron Indonesia gak pernah bener gini, sih?!Mikirin duit mulu sih....

Sampai jumpa di Cinta Fitri Sesen Syawal

Keinginanku....

Akhir-akhir ini tiba-tiba suka timbuk gejolak di perut, pengen boker? tidak selalu demikian. Gejolak dalam perut itu mengisyaratkan ada keinginan yang tertahan, seperti ingin menjalani sidang dengan lancar. Memikirkan keinginan ini membuat perut saya bergejolak. Oh, oh, oh......

Dalam rangka memenuhi keinginan ini, saya pun membuka slide kuliah entomologi, dan inilah kalimat yang saya baca sebelum akhirnya pindah ke blog ini :

"Makanan diberikan dalam proses yang disebut trophallaxis makanan atau cairan
ditransfer kepada anggota koloni melalui mulut ke mulut (stomodeal) atau dari anus ke mulut (proctodeal)"

Ah?!Ternyata semut makan dari dubur bibinya. Untung saja saya sudah selesai makan gado-gado yang dibeliin ayah tadi. Coba kalo bacanya sambil makan. Emh, warna saos gado-gado yang coklat dengan sedikit gerusan kasar kacang akan membuat saya merasa sedikit aneh. Eh, tapi kan semut ee nya ga kaya kita, jadi saya gakan merasa aneh makan gado-gado sambil baca kalimat berwarna ungu tadi.

Beralih pada keinginan saya yang lain. Pada hari senin saya melakukan perjalanan melintasi pinggiran bandung yang dihiasi sawah-sawah dan pabrik batako serta penambangan pasir yang memapas habis bukit. Nah, ketika melihat sawah-sawah kering yang belum digarap itu tiba-tiba timbul keinginanku untuk mencangkul si sawah itu, lalu kutanami dengan nanas, karena di level farmville saya nanas lah yang paling menguntungkan!!!!! HAhahahahahaha!!!!!

Terus saya bilang ke AA yang ngebonceng saya "A, pengen dicangkul ih, sawahnya, kalo ditanem padi 12 jam dah bisa dipanen."

AA ketawa, pasrah adenya kecanduan farmville...

Pas nemu lahan yang lebih nganggur dan lebih besar si AA bilang " Cangkul sanah!!!!"

Tapi saya gak dikasih mousenya, jadi saya ga bisa nyangkul lahan nganggur dan menanam nanas. Saya tetap duduk manis di jok motor sambil meninkmati pemandangan pinggiran bandung.

Selamat Idul Fitri

Icha mengucapkan selamat Idul Fitri!!!Tahun ini NU, Muhammadiyah, dan MUI bareng ya Lebarannya, oh,senangnya!

Mohon maaf lahir batin, semoga kita bertemu lagi dengan Idul Fitri tahun depan.

Balada Mama (Lagi)

Hoho gatel pengen nyeritain si mama lagi. YAng ini kejadiannya pas deket-deket lebaran.
Si mama itu pintar bikin kue, padahal ngebakarnya pake oven yang ditaro di atas kmpor minyak, keren kan!Nah, kalo udah sibuk dengan kue2 pesenan, ia akan jadi lupa segalanya, hahaha. Nah, ceritanya si papa yang sangat mendukung usaha istrinya itu, rela ke pasar pagi-pagi beli tople tempat kue sambil berdesak-desakan dengan ibu-ibu yang nyari bahan masakan buat lebaran nanti. Setelah berhasil mendapatkan toples kue diantara kerusuhan pasar, si papa menelepon mama

"ada yang mau dibeli lagi gak?"

"oh, kupat, cangkang kupat!"

"apa lagi?"

"udah, udah, makasih"

begitu kira-kira.

Si papa pulang bawa kardus isi toples dan cangkang kupat. Si mama di rumah masih bikin kue pesenan.
Setelah si papa pulang ke rumah, si mama teringat seuatu.

"Eh, kan ibu teh mau bikin opor ayam ma sambel goreng kentang. Ari ayam ma kentangnya lupa nitip ke ayah......"


Ohohohohohohoho kami terancam lebaran makan kupat pake kerupuk!!!!!!


Esoknya si papa rela nemenin mama berburu ayam di pasar, kembali berdesak-desakan di suasana rusuh pasar.....

Sekarang opor ma sambel gorengnya dah jadi....jadi deh lebarannya!!!!

makasih ya ayah dan ibu!

Balada Mama

Sebagai anak yang baik dan mengagumi mamanya, saya merasa wajib menceritakan mama saya yang cerdas dan jenaka

Sebenarnya cerita ini sudah lama terjadi, tepatnya ketika bocah ajaib bernama Ponari muncul dengan batu bertuahnya (Ponari and the sorceres stone-gini bukan nulisnyah?). Ponari mengobati orang dengan mencelup-celupkan batu bertuahnya ke dalam air minum sang pasien. Bagi sebagian ini tidak masuk akal, memang air yang dicelup batu bisa mengandung apa? Tetapi sebagian orang tidak lagi memperdulikan akalnya, mereka rela berdesak-desakan rela antri demi air ponari.

Mama saya tidak kehilangan akal, bahkan dengan akalnya itulah dia menemukan teori mengapa batu ponari bertuah.Begini katanya

"batu ponari itu punya zat-zat yang sangat polar sehingga sekali celup udah bisa larut di air (air kan polar tuh). Mungkin aja zat-zat yang sangat polar itu berkhasiat untuk tubuh."

hebat kan ibu saya bisa berteori di tengah keriaan dan kejanggalan yang ada.

meet my old best friend

Teman saya yang satu ini selalu ada sejak saya tingkat satu kuliah di itb.

Setiap ada masalah akademik, saya tanya sama dia, dan dia hampir selalu punya solusi buat pertanyaan saya.

Ketika saya mumet buat jurnal dan laporan, saya mengadu ke dia, dan pada dia saya menemukan penyelesaian yang membuat saya lega.

Empat tahun lebih saya berkuliah di ITB, kini ketika saya bersiap menghadapai sidang akhir, dia ada di samping saya, menemani, dan membuat persiapan saya lebih mantap.

Sudah beberapa hari ini saya tidur bareng dia.

Waktu saya ga bisa tidur, dia dengan setia menemani. Makasih ya, teman baikku....

Ni fotonya, biar kalian bisa kenalan ma dia

Perjalanan Skripsi

Dalam postingan kali ini saya akan bercerita tentang skripsi sarjana saya. Saya mengerjakan tugas akhir tentang distribusi kupu-kupu di Tangkuban Parahu. Jadi selama 3 bulan tiap minggu saya manjat-manjat batu di samping Kawah Ratu , karena tempat penelitian saya ada di balik itu kawah lalu turun ke Parongpong, atau sebaliknya, jalan nanjak dari parongpong dan tetap turun lewat batu-batu di samping kawah ratu.Apakah kamu kira saya cuma jalan-jalan liat-liat kupu-kupu yang lewat? Tidak, saya harus menghitung kupu-kupu yang lewat, dan yang tidak beruntung saya tangkap pake jala, hup!Lalu makhluk cantik tak berdosa itu mati ditangn saya, hahahaha!Apakah kamu pikir saya jahat? Matiin satu kupu-kupu berumur pendek bisa dimaafkan ya!

Owkeh, penelitian saya sudah selesai dari bulan April,tapi baru bisa nulis skripsi sekitar bulan Mei atau juni sementara skripsi harusnya saya kumpulkan hari ini. Saya sudah sempat memberikan laporan kemajuan 2 kali ketika tanggal itu datang....Saya pikir mungkin hanya butuh 1 kali revisi lagi skripsi saya bisa dikumpulkan. Hari itu tanggal 10 Agustus, 18 hari dari tanggal pengumpulan skripsi, dan saya lupa, kalau pembimbing saya seorang penyelam, seorang penyelam yang bersertifikat, seorang penyelam bersertifikat yang punya uang dan link untuk bisa ikut upacara di Bunaken!!!! Pergilah Ibu pembimbing ke Bunaken dan bilang akan pulang setelah 17 Agustus. Ya, iyalah kan acaranya upacara peringatan kemerdekaan. Saya pikir, baiklah , 10 hari cukup untuk merevisi skripsi saya. Namun, ketika saya lihat iklan Sail Bunaken di TV, acaranya berakhir tanggal 20 Agustus!!!Berarti saya baru bisa ketemu Ibu pembimbing setelah tanggal 21 Agustus. Namun kekhawatiran itu hilang, saya senang bisa libur, karena tak harus mengerjakan skripsi. Bersenang-senang layaknya pengangguran yang hidupnya ditanggung orang lain.

Akhirnya tanggal 21 Agustus datang, saya sms Ibu pembimbing "Bu, maaf, apakah besok saya bisa mengambil draft skripsi saya untuk diperbaiki?"

tak dibalas.....

Setressssss....

Tanggal 23 Agustus saya sms belau kembali "Bu, maaf, kapan saya bisa mengambil draft untuk diperbaiki?"

tak dibalas.....

Tapi esok pagi Ibu membalas, "silahkan datang jam 10an"

Oh, senangnya hati ini...Ibu memberikan evaluasi dan saya merevisi. Namun Ketika tanggal 26 saya datang ke kampus sore hari setelah seharian merevisi, Ibu sudah tak ada di tempat,baiklah, bagaimana nasibku?Esoknya saya berhasil menemukan Ibu di kantornya dan memberikan hasil revisi , tetapi beliau berkata,"saya hari ini sibuk, ada laporan yang harus saya kerjakan, besok saja kita diskusi, mmm, setelah jumatan aja, jam setengah 2"

Saya hanya berkata, "baik, Bu, terima kasih"
Walaupun dalam hati dilanjutkan"apa Ibu lupa kan haru dikumpulinnya jam 4, TIGA KOPI PULA!!!"
Tetapi mau bagaimana lagi?????
Malam-malam saya dapet sms temen saya dijanjikan bisa ngambil draft pagi-pagi bukan setengah dua. Hati ini riang tak terkira, maka berangkatlah saya ke kampus pagi-pagi dan mendapati ruangan Ibu yang gelap gulita.

.............

menunggu akhirnya sampai jam setengah 2

.............

Ibu tak kunjung datang

.............

Jam 2 lebih dapat kabar Ibu menguji seminar S2

.............

Jam 3, bersama 4 teman merayu Bapak TU untuk ngumpulin skripsi hari senin . Bapak TU terayu, cuma minta judul skripsi sama pembimbing aja, makasih Bapak TU (nama Bapak TU Baik sengaja disembunyikan, biar gak dimarahin Ketua Program Studi).

Jam setengah 4 ibu datang, bilang kalo saya cuma harus memperbaiki judul gambar dan warna grafik. Ibu menandatangani lembar pengesahan yang saya print ulang 3 kali karena saya salah ketik saking paniknya, untung Ibu sabar dan teliti.

Akhirnya senen, belum diprint, besok ajah.

Anak Muda Masa Kini

Saya ceritakan dulu kondisi saya sekarang. Saya sekarang sedang di lab Akang memperbaiki data TA, sambil buka fesbuk ma yahoomail, ditemani Karlin dan Pa Djoko yang ngobrol tentang sustainable conservation in Indonesia versus ecotourism and trading also politic,hahaha menarik kan?! Berasa kuliah biodiversitas tropika.Tetapi saya fokus pada data TA dan chatting menarik dengan partner TA (owh, kita harus ngulang ngolah data, menarik sekali! ).Saya putuskan untuk lari ke blog saya.

Menjelang bulan Ramadhan yang penuh berkah, saya dan Akang seperti biasa menyusuri jembatan pasupati menuju rumah. Seperti biasa pula kami melihat anak muda masa kini nongkrong di tepi jembatan sambil menikmati pemandangan rumah-rumah padat di bawah dan kelap-kelip lampu disko Bandung. Pasti kami bergumam, apa enaknya sih liatin kaya gituan???mending nongkrong di rumah, ditemani teh hangat atau jus pome dengan antioksidan yang banyak, menjaga wajah dari kerut. Coba bandingkan dengan jembatan pasupati yang banyak asap, jerawat pasti senang muncul di muka. Tetapi malam itu, Akang melihat apa yang menjadikan nongkrong di jembatan pasupati itu enak. Setelah selesai melewati populasi anak muda nongkrong masa kini, akang tereak...

“Icha......saya liat yang ciuman!!!!!”

“Kenapa gak bilang-bilang!!!!Saya juga kan mau liat!!!Hahahaha”

Marhaban ya Ramadhan......

Tentang Marshanda

Apakah kalian pikir saya akan ngepost link video marshanda di sini?!Hahaha padahal saya tidak akan melakukan itu. Hal-hal demikian sudah banyak dilakukan dan saya tidak ingin menyebarkan video itu sehingga kalian bisa komentar bahwa dia gila dan membutuhkan pertolongan di blog ini.

Entah kenapa saya tertarik dengan video itu. Lalu saya cari di youtube dan menontonnya. Padaha saya tidak punya keterkaitan dengan marshanda, bukan saudara, bukan teman, fans pun bukan.Dasar selebritis bisa-bisanya menarik saya yang bukan siapa-siapanya ini. Mungkin karena dia terkenal, makanya saya penasaran. Hah, padahal saya gak dapet untung apa=apa. Oke biar saya dapet untung dan kalian juga maka mari kita petik pelajaran dari kejadian ini.

1. Jangan keseringan nonton infotainment, nanti kaya saya nyari2 video marshanda di youtube.
2. Bersukurlah kalo punya temen yang tulus, yang bisa diajak berbagi suka dan duka jadi kamu gak usah tereak-tereak marah-maarh di video yang ditonton banyak orang.
3. Jangan jadi orang yang bikin kamu gak punya temen, nanti kamu harus bikin video waktu ingin menyalurkan emosi.
4. Kalo dah terkenal jangan sembarangan masukin video ke youtube, haha
5. jangan jadi terkenal aja sekalian, mau buat video kaya apa aja ga ada yang peduli

Ah, susah ya jadi orang terkenal! Coba saya yang nyanyi-nyanyi kaya gitu, gak akan ada yang peduli kali. Banyak orang yang pengen terkenal, tapi orang yang udah terkenal kok stress gituh. Emang jadi diri sendiri itu paling enak ya.owh, mungkin marshanda sudah lupa pada diri sendiri......lupa diri dong namanya.

Pernah sih kaya gitu, kaya jadi robot aja, cape sendiri. Padahal pilihan itu kita yang ngambil. Jadi aja saya harus istirahat sebentar mengingat lagi sebenernya mau apa saya di sini. Lalu akhirnya saya tidak merasa seperti robot lagi, saya jadi manusia lagi.

sok atuh yang lupa diri, segera ingat kembali apa yang membuat kalian jadi manusia yang kalian inginkan....biar ga stres!!!

Akibat Memakai Serba Hitam

Cerita ini terjadi sekitar 1,5 tahun yang lalu. Ketika itu saya dan Akang hendak menghabiskan waktu menonton film dan menjadi anak mall. Sangat kebetulan bahwa kami berdua menyukai warna yang sama : hitam . Hari itu karena kami sehati, saya memakai jeans hitam, kaos lengan panjang hitam, kerudung hitam, kaca mata frame hitam, dan sepatu kanvas hitam. Si akang pake celana bahan hitam, kaos hitam, jeket hitam, sepatu????? lupa, tapi tidak berwarna cerah. Karena kami adalah anak mall sekaligus anak kuliah, kami membawa serta tas ransel buesar berwarna hitam berisi alat tempur mahasiswa .

Kami melenggang masuk ke dalam mall tanpa rasa khawatir, kemudian tiba-tiba dari arah depan kami dihalangi oleh satpam, tangan yang satu memegang handy talky yang satu lagi terentang berusaha memblokir jalan kami, ia pun berseru
"tunggu!"

kami menjawab dengan heran,

"heh?"

ia kembali bertanya,

"mau kemana?"

kami heran dan kaget juga linglung,

"heh?"
"ke situ!" sambil menunjuk supermarket

"mau ngapain?"

dalam hati ku menjawab,

"ya mau belanja lah!!!!masa mau ngerampok!!! Rese amat ni satpam!"

Sementara itu pengunjung lain hilir mudik kian kemari tanpa diinterogasi.

"Mau beli sesuatu..."

akhirnya kami menjawab.

"tunggu..."

lalu si satpam rese itu berkomunikasi lewat handy talkynya......sesaat kemudian...

"silahkan"

Lho....?????Yang tadi dia ngapain sebenarnya????

kami berjalan gontai dengan tampang bingung dan menyesal kenapa tadi kami gak bilang bahwa kami gak suka dengan perlakuan -hey-kamu-sepertinya-kamu -teroris-karena-pake-baju-serba-item-dan-bawa-ransel-segede-bom nya itu....
Serius, kami berdua asalanya kaget dan akhirnya merasa tersinggung. Tetapi setelah ada kejadian bom di jakarta kemaren saya ngerti kalo si satpam cuma menjalankan tugasnya. Karena kedua pelaku pake jaket item dan bawa-bawa ransel segede anak babi.

Tetap saya merasa sbel ma tu satpam!!!!Tapi saya gak kapok ke mall itu pake baju item, hehehe.

Oh, temen saya sesama penyuka baju item pernah cerita kalo dia lagi jalan ma temen2nya, cuma dia yang diperiksa ma satpam sebelum masuk mall. Hahahahahahaha......oh, saya pun mengalaminya.

Oleh karena itu....saya berterima kasih pada Detasemen Khusus 88 Polri yang dengan giat menangkapi teroris .
Semoga kita, penyuka item, dapat memakai baju item dengan lebih leluasa tanpa dikira peledak bom bunuh diri.