31 Januari 2010

My Favourite Boy of The Week

Bukan, bukan,bukan Akang, He's my favourite boy of all time, inilah RIO yang menyanyikan Dealova dengan sangat baik dan membuat saya merinding...

Cekitdot.....


30 Januari 2010

#1

gelisah
gemeretak
layaknya kuku-kuku menggasak papan
menjengkelkan


menentu tak tahu
mengambang
layaknya serpihan kayu pada danau
terombang-ambing

terpaku
hening
layaknya hutan besi yang tak menyapa malam
sepi

berpikir
mengernyit
layaknya sel abu-abu yang berdenyut
melelahkan

menghamba
berdegup
layaknya Ismail yang rela disembelih
berdoa

Melamun Pada Malam

bintang sebentar lagi hilang
pamit pulang
karena dalam sejenak fajar akan datang

oh, itu mungkin suara ayam jantan yang terusik
oleh angin dingin yang tautkan embun pada daun

aku belum lagi hilang sadar
menari-nari dalam lamunan

langitmu beri warna apa sekarang?
kelabukah berselimut awan?
atau
jingga cerahkan hari?


ah, detik-detik ini begitu konsisten
tak mau sedikit pun lebih cepat

angin subuh mencubit hidungku
biar kulindungi dia di balik selimut
bersama rindu yang kubawa mimpi
untukmu
jauh di ujung samudra

21 Januari 2010

I Lied for Ice Cream

Judul tulisan ini terinspirasi oleh sebuah toko es krim bernama "I Scream fo Ice Cream",well instead Screamed, I lied for ice cream.

Waktu itu saya masih berada dalam kegelapan, hehehe,ya masih sma, masih seneng boong. Saya akan menyalahkan dua makhluk ajaib bernama Leonardus Chrisnantyo dan Danar Baghaskoro yang mengajari saya prinsip hidup "Lie!Or be Lied!". Sepertinya setiap hari ada saja kebohongan yang mereka buat untuk saya,sehingga saya mulai membela diri dengan membohongi mereka......dan ketika berhasil,oh,it felt so good!!!Tetapi kini saya tidaklagi berlaku demikian,karena dua teman berbagi kebohongan itu meninggalkan saya sendirian di Bandung, sementara mereka menyebarkan ajaran kebohongan di kota lain.

Ow, kembali pada usaha saya mendapatkan eskrim dengan berbohong.

Hari itu SMA saya kedatangan tamu, spg dan spb dari perusahaan eskrim terkenal di Indonesia. Mereka lalu menggelar acara bagi-bagi eksrim lewat suatu permainan. Permainan ini hanya dapat diikuti oleh pasangan lelaki dan perempuan. Kedua sejoli yang beruntung ini kemudian harus berdiri saling membelakangi. Di depan masing-masing peserta terdapat 9 kotak dalam3 baris. Setiap baris teridiri dari kotak bernomor 1, 2, dan 3. Terus, spg dan spb itu mulai menanyakan pertanyaan-pertanyaan seperti "kalian berdua lebih suka ngedate di mana?1. bioskop 2. cafe 3. rumah kosong?" Nah kalo pas pertanyaan terakhir kedua sejoli beradadi kotak bernomor sama, mereka bakal dikasih eskrim yang lumayan mahal.Hore!

Sayangnya, saya jomblo. Mana mungkin saya dapet es krim. Otak kotor saya lah yang menjerat saya untuk menghasut temen saya untuk bisa dapet eskrim gratis. Temen saya yang berinisial EBAP akhirnya bersedia ikut berbohong. Ketika mba spg dan mas spb bertanya siapa yang mau ikutan,tangan kami berdua pun terangkat dengan semangat, lalu mengaku sebagai pasangan yang berbahagia namun kepanasan dan butuh eskrim gratis. Ya, pertanyaan pun dilontarkan, kami pura-pura berpikir padahal kami udah sepakat mau melangkahkan kaki ke kotak mana. Dan,akhirnya, karena kami berada di kotak yang sama........kami dapat es krim gratis........HORE!!!

Hari yang panas itu menjadi menyenangkan......

Maap ya mba spg dan mas spb, maap juga teman-teman yang tidak jomblo yang merasa terzalimi oleh kami yang jomblo namun dapat eskrim.

Makasih EBAP......

Ah, lagian kenapa permainannya harus buat yang ga jomblo sih!!!!!

oh, maap-maap, walaupun begitu yang saya lakukan tidak benar.......hehehehehe namanya juga anak-anak......