16 Agustus 2010

Kado Seru Hari Sabtu

Hari Sabtu kemaren saya dapet kado yang seru dari Akang. Akang ngasih spesimen kupu-kupu yang cukup banyak,hm sekitar 10 lah dari Kalimantan dan Papua. Hore! MySpace
Saya kira, saya tidak merindukan kegiatan merentang kupu-kupu. Ternyata begitu dikasih spesimen yang harus direntang, saya begitu SENANG! Biasanya spesimen kupu-kupu yang diambil dari alam disimpan di dalam kertas berbentuk segitiga yang dinamakan papilot dalam keadaan sayap yang terlipat. Untuk dapat diidentifikasi dan di-display dengan baik, mayat kupu-kupu itu perlu direntang sehingga sayapnya terentang. Bagian serunya adalah melemaskan badan si mayat kupu-kupu dengan cara sauna uap panas!!! Si kupu-kupu dijepit pake pinset dan dibolak-balik di atas air mendidih. Terus yang lebih seru lagi kita harus merentang sayap-sayapnya yang rentan putus itu. Kupu-kupu harus diperlakukan dengan lembut, kalo terlalu semangat putus deh sayapnya. Ga jadi deh punya awetan kupu-kupu yang cantik. Senangnya,kemarin saya ga mutusin kepala atau sayap kupu-kupu kayak waktu TA dulu, hehehe...MySpace
Kupu-kupu yang terlipat, terjepit toraksnya, mati dan agak bau itu setelah direntang sayapnya di papan terlihat sangat indah!!!MySpace
Setelah terentang,kupu-kupunya tinggal dioven, macam kue.
Ini salah satu jenis kupu-kupu yang dibawa akang. Di Bandung juga ada sih,tapi tetep aja cantik!

Namanya Graphium agamemnon

Pengen merentang kupu-kupu lagi!Seru!Seru!Seru!MySpace

06 Agustus 2010

Eh, itu Ornithoptera apa?

Di malam kamis yang gerimis, kami, saya dan akang, mulai seperti orang normal lainnya, pergi ke mall untuk menonton. Orang yang tidak normal akan menonton pada hari sabtu atau minggu ketika harga tiket melonjak menjadi tidak masuk akal dompet saya dan akang.

Namun,malam itu berubah menjadi tidak normal ketika di tengah gerimis akang bertanya,
"Eh, itu Ornithoptera alexandrae!" sambil menunjuk benda mirip kupu-kupu karena eh karena itu hanya kupu-kupu kertas. Saya rasa dia kecanduan Ebiet G. Ade....

Bukannya membalikan keadaan untuk kembali normal dengan menjawab "Apa sih, Kang?!Itu cuma kupu-kupu kertas!"Saya malah menjawab,
"Emang warnanya apa?" Hiya!Seakan-akan saya tau apa itu Ornithoptera alexandrae....eh, emang tau deng, kupu-kupu gede warnanya biru ada itemnya, cantik deh!padahal kupu-kupu Ornithoptera yang lain juga warnanya biru item atau item ijo.

Akang kembali melihat benda mirip kupu-kupu ijo item yang tergantung di pohon, "Eh, bukan deng ini yang priamus" Hiya!saya ngangguk-ngangguk aja....

Tidak mau kalah dengan Akang,saya tunjuk kupu-kupu kertas lain warnanya item putih, "kalo yang ini apa?" setelah mengerutkan jidat, saya dan akang ga tau itu kupu apaan....hah....coba kalo ada buku panduan lapangan kupu-kupu kertas di pvj, udah saya beli demi mengalahkan Akang, sayang sekali buku macam itu gak ada.

Kenapa kami gak bisa jadi normal?????ngomongin apa gitu....apa yang diomongin orang normal lah.

ow yah, sebelumnya Akang nunjukin foto-foto kupu-kupu di laptopnya yang dia dapet dari mana gitu....
pas ada judulnya yang ga pas di hati saya langsung protes,"ih itu mah bukan Delias candida!Itu mah lebih mirip belisama!ayoh cari di google!"

hah, saya baru sadar saya juga aneh.

Ah,kalo urusan kupu-kupu Akang bisa ikut campur, tapi urusan kodok saya cuma bisa cengo....eh, ya kalo kataknya muncul-muncul di pohon, ya tau lah itu katak pohon, mungkin Rhacophorus, atau Litoria mungkin, bisa diliat matanya.waduh!itu nama muncul tiba- tiba di otak, tolong, saya keracunan Akang!

Saya aneh!
Saya aneh!
Saya aneh.......

04 Agustus 2010

Ah, Why did everybody think so?!

I want to forget this phenomenon, but still it has left me a wound, darn!

Everybody thought that i am a magister student, well, not everybody, but many people so i can replace it with everybody. The fact is i am not, but i do want to be but i can not because it needs a lot of money MySpace

So, being unable to be, being wrongly identified, being a doughter who had a father that didnt know her situation, and being a women who had pre menstruation syndrome, made me to highest level of rage......MySpace
and sadness....MySpace

and this situation remind me of another situation.....

I liked somebody, but he was already in a relationship with another girl. Well, i could accept this, but the hardest part was many people said she looked like me. I had been wrongly called, wrongly identified as her, and i felt terrible...If she looked like me, why did he choose her?not me?!

but, My dear Lord save me the best. They broke up....and i have a wonderful boyfriend now.
MySpace

So after the rage and the cried myself to sleep, I know, My Lord just save the best for me.MySpace

21 Juli 2010

Romantisme Gerhana

Benar!
Benar!
Benar!
Ini tentang gerhana yang meraup banyak uang, The Twilight Saga : Eclipse!
Setelah masa orang-orang berebut tiket duduk di ruangan gelap yang menayangkan Eclipse berakhir, akhirnya saya menonton juga. Karena saya dan teman-teman pelit, jadi nontonnya di Braga 21, dengan harga tiket10.000 rupiah saja.

Ternyata....kami bosan!!Oh,sungguh adegan demi adegan terlewat dengan rasa hambar di mata dan di hati. Edward sudah tidak ganteng dan perut kotak-kotak Jacob muncul terlalu banyak. Ditambah lagi dengan dialog yang mungkin ingin dibuat romantis namun malah membuat kami geli setengah mati.


Untunglah kami nonton di bioskop 21 paling murah....




12 Juli 2010

The King Of The World

After being crowned as The King of Europe in 2008 , Spain got the throne as the King of the World on World Cup 2010 in South Africa.

Viva la Espana!





09 Juli 2010

Aku Ingin Mati Saja

Buntu. Seharusnya kuhiraukan tanda verboden saat memutuskan mencintainya. Tak ada polisi cinta, tak ada yang akan menilang. Akhirnya begini, tak ada polisi tempatku mengadu kejahatan cinta. Aku di sini meringis. Ia entah dimana ketawa-ketiwi.

Aku ingin mati saja. Aku terlalu takut minum obat nyamuk. Dengan khusyuk aku berdoa agar Tuhan sudi mengakhiri hidupku sekarang. Dalam doa aku tertidur.

Bumi terasa berguncang. Tuhan rupanya mendengar doaku. Aku bakal mati tertimpa dinding rumahku. Aku keluar kamar, ingin melihat mama untuk terakhir kalinya. Kudapati ia duduk manis di depan tv bukannya sedang berlari keluar rumah.

Berhenti.

“Ma, tadi gempa?”

“Cuma truk lewat, Sayang!”

08 Juli 2010

Dari tumpukan kertas

Saya menemukan tumpukan kertas hari ini. Catatan harian, curhat teman, gambar-gambar ekspresif, puisi,bahkan catatan fisika waktu sma. Puisi merupakan bagian yang cukup banyak dari tumpukan kertas itu. Sedih, marah. Hampir semuanya seperti itu. Entah mengapa saya menjadi produktif merangkai kata ketika saya sedih atau marah.

Tetapi satu puisi ini saya buat ketika saya tidak lagi sedih, kala itu saya sedang pasrah, sedang jatuh cinta . It supposed to be for my ex-boy.We were in the middle of crisis, so i thought this poem would make us trough it.

aku, getaran yang memburatkan cinta di tubuhmu
aku, energi masa mudamu kala hari hanyalah gelak
aku, nyanyi hawa teriakmu
aku, bintang yang kau genggam di angkasamu

aku, maharindumu akan lelap tak mimpi
aku, jelitamu menari di semesta
aku, candu mabukmu akan dunia
aku, panggungmu untuk mencinta

aku, air dukamu yang tak surut
aku, geliat resahmu pada gelap tanpa ujung
aku, lukamu yang tak tertutup waktu
aku, mengarakmu pada neraka dunia

aku, terbenam dalam dahagaku akan rindumu
aku, hampirhilang lari mengejarmu
aku, tak lelah menenggak namamu
aku, terinjak ingin melepasmu

aku, kompleks dalam sederhana ingin
ada,
bersamamu.

And before i could give that to him, he told me he wanted to breakup.....

I like the story behind this poem. I still can remember how i felt when i was writing it. The love-the drama-the breakup. I think, i had sum my whole relationship, the happy part,the sad part, and yet i still wanted to be with him. Unfortunatelly, he didnt....

Hahahaha, i do enjoy my tiring full of drama high school life!