ada yang kangen ga sih sama kotretan saya di blog ini? Walaupun kamu ngerti dan ga perlu alesan, tetep saya bakal ngasih alesan (ngeles) buat kalian. Saya (sok) sibuk dengan diri sendiri.
Ayah saya udah pensiun dan akhirnya menjadi bapak RT, yang mengurusi rumah tangga sekaligus rukun tetangga.mulia adanya. Sebagai pejabat, hatinya pun tergerak untuk memeriahkan pesta demokrasi menjadi Panitia Pemungutan Suara. Entah karena label pejabat sebagai Ketua RT atau pengalaman yang sulit tertandingi (menjadi panitia di setiap pemilu dari jaman Golkar menang terus), Ayah menjadi ketua panitia.
Sodara yang iseng nanya : "Oh, Mas jadi ketua panitia pemungutan suara?"
Ayah : (dengan bangga) "Iya, saya jadi tukang nandatanganin susu"
Sodara yang iseng nanya : "Eh?"
Ayah : "saya nandatangani surat suara..."
Seisi ruangan : ......
PEmilihan presiden nanti jangan golput yaaaa!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar